Nama : R. Satrio Yudho Nugroho
NPM : 31109911
Kelas : 3 DB 23
14.IMPLEMENTASI OPERASI DAN PENGENDALIAN SISTEM
Tiga
langkah utama implementasi sistem :
1. Menetapkan rencana dan pengendalian
2. Pelaksanaan aktivitas seperti yang
telah direncanakan
3. Menindaklanjuti dan mengevaluasi
sistem yang baru
MELAKUKAN
AKTIVITAS IMPLEMENTASI
Pelaksanaan
implementasi aktivitas meliputi pengerjaan aktual rencana desain yang telah
disusun sebelumnya.
Aktivitas-aktivitas
yang ditemui selama pelaksanaan ini antara lain :
·
Menyeleksi
dan melatih personel
·
Memasang
perlengkapan baru komputer baru dan detail desain system
·
Menulis
dan menguji program-program computer
·
Pengembangan
standar
·
Dokumentasi
·
Konversi
file
14.1.
IMPLEMENTASI SISTEM
Manajemen proyek merupakan konsep kunci dalam
implementasi sistem. Untuk mengelola proyek implementasi secara memadai harus
dibuat rencana-rencana spesifik. Rencana-rencana ini harus berkaitan dengan 3
komponen utama :
1.
Pemilahan proyek menjadi beberapa tahap
2.
Anggaran spesifik untuk setiap tahap
3.
Kerangka waktu spesifik untuk setiap tahap
proyek
Terdapat beberapa perbedaan teknik-teknik
penjadwalan yang dapat digunakan dalam implementasi pengendalian.
a)
BAGAN GANTT
Menggambarkan secara grafis kegiatan utama
proyek implementasi sistem hipotesis
b)
DIAGRAM JARINGAN
Menggambarkan urutan kegiatan yang harus
dilakukan
c)
GARIS EDAR (JALUR KRITIS)
Merupakan daftar kegiatan yang kritis dalam
proyek yang berarti jiuka salah satu dari. Kegiatan ditunda maka seluruh proyek
akan tertunda.
14.2.
PENGENDALIAN KEUANGAN DALAM SISTEM
INFORMASI
Berkaitan dengan posisi sistem informasi
sebagai salah satu unsur dalam anggaran dan laporan keuangan dengan sistem
informasi sebagai pendukung, pusat biaya atau pusat laba dalam sistem akuntansi
pertanggungjawaban perusahaan.
A.
ANGGARAN SISTEM INFORMASI
Tujuan umum pengendalian keuangan tidak secara
kaku menyatakan sebagai pengurangan biaya, meskipun ada perkembangan tetap
dalam hal total biaya sistem informasi. Terdapat berbagai alasan mengapa
pengurangan biaya bukan merupakan sasaran utama. Pertama adalah hakekat dari sistem
informasi sebagai aktivitas layanan dalam perusahaan. Kedua, dalam persepktif
lainnya biaya besar lainnya biaya sistem informasi tidak besar. Ketiga,
berkaitan dengan biaya yang jumlahnya tetap dalam jangka pendek. Terakhir, sistem
informasi memberikan kemungkinan peningkatan efektivitas keputusan menejerial.
B.
HAKEKAT BIAYA-BIAYA SISTEM INFORMASI
Salah satu determinan utama dalam pengendalian
biaya adalah biaya tetap atau variabel. Pada saat aplikasi-aplikasi baru akan
dikembangkan, biaya yang berkaitan dapat di jadikan pertimbangan. Jika aplikasi
di kembangkan secara in-house, biaya-biaya utama yang dibutuhkan, total biaya
pengembangan dapat dimasukan dalamtotal biaya pengoperasian sistem informasi.
C.
PENGENDALIAN PEROLEHAN DAN ASURANSI
Pengendalian keuangan dalam sistem informasi
mencakup penentuan metode-metode yang paling menguntunkan, untuk membiayai
perolehan peralatan dan juga mendapatkan asuransi untuk mengendaliakn
kemungkinan kerugian. Metode umum untuk membiayai perangkat keras sistem
mainframe adalah menyewanya dari pemasok.
14.3.
PENGENDALIAN ATAS SUMBER DAYA NON
KEUANGAN DALAM SISTEM INFORMASI
A. PENGENDALIAN
AKUNTABILITAS AKTIVA
Sumber daya perusahaan (aktiva) perlu dijaga.
Cara menjaga aktiva tersebut antara lain :
1. Penggunaan
buku pembantu dalam catatan akuntansi
2. Rekonsiliasi
(seperti rekonsiliasi kas dan persediaan)
3. Prosedur
acknowledgement sebagai bentuk wujud pertanggungjawaban atas aktiva yang
ditangani oleh seseorang atau suatu bagian
4. Penggunaan
log dan register
5. Review
oleh pihak independent
B.
PENGENDALIAN PRAKTIK MANAJEMEN
Meliputi kebijakan dan praktik sumber daya
manusia, komitmen terhadap kompetensi, praktik perencanaan, praktik audit, dan
pengendalian pengembangan sistem aplikasi (prosedur perubahan sistem dan
prosedur pengembangan sistem baru).
C.
PENGENDALIAN APLIKASI
1.
Pengendalian otorisasi
2.
Pengendalian input, dapat berupa edit test pada
saat data diinputkan ke dalam layar komputer (validity check, limit check, field check, relationship check),
dapat berupa batch control total (amount
control total, hash total dan record count) jika data diinputkan secara
batch.
3.
Pengendalian proses, dapat berupa manual cross
check dan pengendalian proses yang lain.
4.
Pengendalian output. Output mesti
didistribusikan ke pihak yang tepat.
Mengidentifikasi dan merekam informasi yang relevan
untuk pelaporan keuangan mengkomunikasikan informasi yang relevan dengan format
yang sesuai, merupakan beberapa tugas yang dilakukan pada sistem informasi
keuangan. Seperti sudah dijelaskan sebelumnya diatas dalam hal merancang suatu
sistem tentunya dibutuhkan dana yang cukup besar. Dengan mendokumetasikan
setiap langkah perancangan sistem tentunya dapat dibuat suatu
pertanggungjawaban yang relevan dalam pelaporan kepada tim keuangan. Untuk itu
pengendendalian yang terkait dalam sistem keuangan dapat dilihat seperti
dibawah ini :
1.
Harus dipastikan bahwa SIA menghasilkan
pelaporan keuangan yang andal.
2.
Semua transaksi yang diproses adalah transaksi
yang valid dan terotorisasi
3.
semua transaksi yang valid mesti direkam dan
diinputkan tepat waktu dengan cukup detail sehingga transaksi dapat
diklasifikasikan dengan semestinya.
4.
semua data input akurat dan lengkap
5.
semua transaksi yang telah diinput diproses
dengan baik
6.
semua output yang diperlukan disajikan sesuai
dengan aturan yang ada untuk menghasilkan informasi yang akurat dan andal
7.
semua transaksi dicatat dalam periode akuntansi
yang tepat
Akuntan harus memahami berikut ini :
1.
Bagaimana transaksi diawali
2.
Bagaimana data didapat dalam bentuk yang dapat
dibaca oleh mesin atau data diubah dari dokumen sumber ke bentuk yang dapat
dibaca oleh mesin
3.
Bagaimana file komputer diakses dan diperbarui
4.
Bagaimana data diproses untuk mempersiapkan
sebuah informasi
5.
Bagaimana informasi dilaporkan
SOAL PG :
1.
Manakah
dibawah ini yang BUKAN dari langkah utama implementasi sistem?
a. Menetapkan rencana dan pengendalian
b. Pelaksanaan aktivitas seperti yang
telah direncanakan
c.
Perancangan
sistem ←
d. Menindaklanjuti dan mengevaluasi
sistem yang baru
2.
Rencana dalam Implementasi Sistem berkaitan
dengan 3 komponen utama, yaitu ?
a.
Pemilahan proyek menjadi beberapa tahap
b.
Anggaran spesifik untuk setiap tahap
c.
A dan B Salah
d. A dan B Benar ←
3.
Terdapat beberapa perbedaan teknik-teknik
penjadwalan yang dapat digunakan dalam implementasi pengendalian, yaitu ?
a.
Diagram Alir Data
b. Diagram Jaringan ←
c.
Diagram Flow Data
d.
Benar semua
SOAL ESSAY :
1. Apa yang dimaksud dengan garis
edar (jalur kritis) ?
Jawab : Merupakan
daftar kegiatan yang kritis dalam proyek yang berarti jiuka salah satu dari. Kegiatan
ditunda maka seluruh proyek akan tertunda
2.
Sebutkan 3 Pengendalian Aplikasi ?
Jawab : a. Pengendalian otorisasi
b. Pengendalian proses, dapat berupa manual cross
check dan pengendalian proses
yang lain
yang lain
c. Pengendalian output. Output mesti didistribusikan
ke pihak yang tepat.
Artikel Terkait :
IMPLEMENTASI SISTEM
Manajemen proyek merupakan konsep kunci dalam implementasi
system. Untuk mengelola proyek implementasi secara memadai, harus dibuat
rencana-rencana spesifik, yaitu :
1. Pemilahan
proyek menjadi beberapa tahap
2. Anggaran
spesifik untuk setiap tahap
3. Kerangka
waktu spesifik untuk setiap tahap proyek
PENGENDALIAN
KEUANGAN & SISTEM INFORMASI
Tujuan umum pengendalian keuangan tidak secara kaku
dinyatakan sebagai pengurang biaya, meskipun ada perkembangan tetap dalam hal total
biaya sistem informasi dlam organisasi. Daripada sebagai pengurang biaya
keseluruhan, tujuan umum pengendalian keuangan adalah untuk meningkatkan
manfaat yang di peroleh atas pengeluaran system informasi yang telah di
lakukan. Alasan mengapa pengurangan biaya bukan merupakan sasaran utama :
1. Pertama
adalah hakekat dari system informasi sebagai aktivitas layanan dalam perusahaan
2. Kedua,
dalam perpektif biaya besar lainnya, biaya system informasi tidak terlalu besar
3. ketiga
berkaitan dengan biaya, yang jumlahnya tetap dalam jangka pendek dan tetap
dalam jumlah besar dalam tingkat kegiatan pemrosesan yang lebih besar
4. Alasan
yang terakhir adalah sistem informasi memberikan kemungkinan peningkatan
efektivitas keputusan manajerial.
Salah satu determinan utama pengendalian biaya adalah biaya
tetap atau variabel. Sebagian besar personel system informasi adalah para
professional yang di bayar dengan gaji tetap dan bukan berdasarkan jam kerja.
Pengeluaran untuk gaji dan perangkat keras di perkirakan mencapai 75% atau
lebih dari anggaran. Hasilnya menunjukkan bahwa anggaran utamanya terdiri atas
biaya-biaya tetap.
PENGENDALIAN ATAS
SUMBER DAYA NON KEUANGAN DALAM SISTEM INFORMASI
Pengukuran kinerja perangkat keras mencakup pemanfaatan
sistem, waktu penuh pengolahan dalam sistem, dan daya tanggap sistem. Statistik
pemanfaatan sangatlah penting, karena dapat mengindikasikan adanya leher botol
ataupun kebutuhan perluasan sistem. Downtime merupakan persentase waktu dimana
mesin tidak tersedia untuk digunakan. Faktor non kuantitatif utama lainnya yang
penting dalam pengendalian adalah kinerja perangkat lunak.
Auditing Atas Sistem
informasi
Pendekatan umun yang di ikuti auditor adalah pertama,
mendapatkan deskripsi mengenai sistem pengendalian intern, umumnya dengan
menggunakan kuesioner pengendalian intern. Selama proses, auditor memasukkan
tingkat dimana perusahaan secara aktual menerapkan pengendalian intern seperti
yang di dokumentasikan dalam evaluasi pengendalian intern. Terakhir, auditor
melakukan pengujian transaksi-transaksi spesifik yang berjalan dalam sistem.
Pemeliharaan Dan
Modifikasi Sistem
Salah satu alasan untuk melakukan perubahan adalah karena
tidaklah mungkin untuk mengatasi seluruh kontinjensi selama tahap perancangan.
Bugs adalah kesalahan pemrograman komputer yang tidak dapat dideteksi sampai
sistem benar-benar memulai operasi. Seluruh modifikasi sistem harus
didokumentasikan secara seksama. Dokumentasi harus mencakup alasan-alasan
perubahan, perubahan-perubahan sebenarnya yang dilakukan, dan orang yang
mengesahkan perubahan.
Sumber : http://phantomkirei.blogspot.com/2012/12/bab-14-implementasi-operasi-dan.html